CIANJUR – Ribuan siswa pendidikan anak usia dini (PAUD) di Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur mengikuti kegiatan simulasi manasik haji, Kamis, 24 Oktober 2024. Kegiatan yang diikuti hampir 1.396 orang siswa itu dilaksanakan di salah satu hotel di kawasan Cipanas.
Kepala Bidang PAUDNI Dikmas Disdikpora Kabupaten Cianjur, Jajang Sutisna mengatakan kegiatan itu merupakan ajang pembelajaran keagamaan bagi para siswa PAUD.
“Jadi, kegiatan manasik haji dilaksanakan sebagai proses pendidikan dalam mengenalkan tata cara ibadah haji kepada anak-anak. Sekaligus juga menanamkan nilai-nilai dan karakter menjalankan ibadah haji sejak dini,” kata Jajang, Kamis, 24 Oktober 2024.
Tujuan kegiatan itu juga sebagai proses pembelajaran dalam mencintai Allah SWT dan Rasulullah SAW. Termasuk mengajarkan ilmu kedisiplinan dan kesabaran.
“Kegiatan ini juga melatih kedisiplinan, kesabaran, tanggung jawab, dan kemandirian. Hal ini juga menjadi ajang silaturahmi para pengelola PAUD se- Kecamatan Cugenang,” ujarnya.
Ribuan siswa PAUD dari berbagai lembaga antusias mengikuti simulasi itu. Mereka diperkenalkan tahapan proses ibadah haji seperti ihram dan miqat, lempar jumrah, tahalul, hingga tawaf wada.
Kegiatannya merupakan kerja sama antara Dinas Dikpora Kabupaten Cianjur dengan Himpaudi dan IGTKI Kecamatan Cugenang.
Ketua PC Himpaudi Kecamatan Cugenang Nung Nuraeni menuturkan, simulasi manasik haji wajib dikenalkan kepada anak usia dini.
“Di usia emasnya, anak-anak harus dikenalkan Rukun Islam ke-5 yaitu ibadah haji,” kata Nung.
Camat Cugenang Robbi Erlangga mengapresiasi terlaksananya kegiatan simulasi manasik haji bagi siswa PAUD se- Kecamatan Cugenang.
“Tentu saja ini kegiatan positif untuk anak-anak yang bersekolah di lembaga PAUD untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan,” pungkasnya. (bay)




