Cianjur – Sebanyak 28 Vendor Pembangunan Rumah Tahan Gempa (RTG) di Kabupaten Cianjur mempertanyakan jadwal pencairan dana stimulan gempa bumi tahap 4.
Sebelumnya, Bupati Cianjur Herman Suherman menyatakan, pencairan dana stimulan gempa bumi tahap 4 sudah terjadwal sebelum pelaksanaan Pemilu.
Salah satu anggota Forum Komunikasi Jasa Kontruksi RTG Cianjur, Ai Mukhlisoh mengatakan, pihaknya hingga kini masih mempertanyakan kepastian soal dana stimulan gempa bumi tahap 4 yang akan dipastikan diterima para penerima.
“Harapan kami para vendor ke pak Bupati tentu menagih janji sebagaimana statemennya di media,” kata Ai Mukhlisoh, Selasa, (30/01/2024).
Ai mengaku para vendor kecewa tidak bisa bertemu dengan Bupati, bahkan jawaban soal keterlambatan pencairan dana stimulan gempa bumi tahap 4 didapatkannya dari BNPB.
“Terkait Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) selama tahap satu dua dan tiga, ringan, sedang dan berat itu belum masuk ke BNPB sehingga tidak akan ada pencairan,” ujarnya.
Ai menegaskan, dengan keterlambatan dana stimulan gempa bumi cukup berdampak kepada para vendor pasalnya ada sebanyak 1.200 unit rumah yang telah selesai dibangun.
“Ada vendor kawan kami sampai jual rumah, jual mobil, jual aset demi Cianjur termasuk saya juga jadi stak karena perputaran uang yang mandeg,” tandasnya. (bay)
