CIANJUR – Polres Cianjur akan segera menurunkan anggotanya untuk menyelidiki kasus dugaan 5 siswa SD diduga konsumsi obat keras terlarang jenis Thramadol.
Pihak kepolisian akan mendatangi langsung pihak SDN Karangtengah untuk memastikan video viral berdurasi 1 menit 46 detik itu. Dalam sebuah video mempertontonkan seorang guru mengintrogerasi lima muridnya yang diduga konsumsi obat terlarang.
Kasat Narkoba Polres Cianjur, AKP Septian Pratama, mengatakan, pihaknya akan menerjunkan tim untuk mendatangi sekolah tempat para siswa tersebut belajar.
“Kami akan datangi sekolahnya untuk memastikan kejadiannya. Kami juga akan meminta agar orangtua siswa dihadirkan di sekolah. Kami akan melakukan pembinaan dan penyelidikan lebih lanjut terkait peredaran obat-obatan terlarang,” kata Septian, Kamis (20/6/2024).
Pihaknya akan langsung melakukan penyelidikan dan menindak tegas pengedarnya. Ia pun berharap orangtua dan pihak sekolah lebih mengawasi anak-anaknya.
Apabila mendapatkan informasi adanya peredaran obat-obatan terlarang, pihaknya akan langsung melakukan penyelidikan dan menindak tegas pengedarnya.
“Kami tidak akan segan menindak peredaran obat-obatan terlarang. Tapi kami harap ada peran dari orangtua, sekolah, dan warga. Apabila ada informasi penjual, silakan laporkan. Kami akan tindak tegas,” tutup dia.(bay)




