CIANJUR – Layanan kemoterapi bagi pasien kanker di RSUD Sayang Cianjur sejauh ini sudah berjalan maksimal. Terlebih, fasilitas yang dimiliki rumah sakit plat merah itu notabene sudah lebih lengkap.
Hal itu yang membuat cukup banyak pasien kanker yang mendapatkan pelayanan kemoterapi. Sejauh ini tercatat hampir 150 orang pasien kanker yang rutin menjalaninya.
“Penderita kanker yang tercatat mendapatkan layanan kemoterapi di RSUD Sayang Cianjur sekitar 150 orang. Jadi, kemoterapi yang rutin dijalani pasien itu ada yang sebulan sampai dua kali,” kata Direktur Utama RSUD Sayang Cianjur, dr Irvan Nur Fauzi, Selasa, 8 Oktober 2024.
Sebagian di antara pasien penderita kanker yang menjalani kemoterapi berasal dari wilayah selatan Kabupaten Cianjur. Diestimasi, jumlahnya lebih kurang 40 persen dari jumlah pasien yang rutin menjalani kemoterapi.
“Ada sebagian pasien dari Cianjur selatan,” ucapnya.
Di RSUD Sayang Cianjur kini telah tersedia rumah singgah bagi pasien kanker yang menjalani pengobatan. Rumah singgah bisa digunakan sebagai tempat beristirahat bahkan menginap, terutama bagi pasien dari wilayah selatan.
“Saat ini baru ada dua ruangan yang diaktifkan. Ke depan ditambah menjadi enam ruangan,” pungkasnya. (bay)




