CIANJUR – Kondisi tanah yang labil akibat hujan menyebabkan tebing setinggi hampir 7 meter di ruas jalan Cipanas-Puncak mengalami longsor, Kamis, 30 Desember 2025. Akibat kejadian di Kampung Jemprak RT 06/03 Desa Ciloto Kecamatan Cipanas itu, arus lalu lintas kendaraan sempat tersendat karena material longsor menutup badan jalan.
Kepala Desa Ciloto, Marwan, mengatakan tebing longsor akibat kontur tanah yang labil. Kondisi itu dipicu hujan deras yang mengguyur wilayah Cipanas dan sekitarnya.
“Jadi, material tanah dari tebing yang longsor menutup hampir setengah badan jalan,” kata Marwan, Kamis, 30 Januari 2025.
Informasi longsornya tebing membuat personel dari Polsek Pacet, PMI, Dinas PUTR, Retana, serta BPBD bergerak cepat ke lokasi kejadian. Mereka bergotong royong membersihkan material tanah yang menutup setengah badan jalan.
Marwan memastikan tidak ada korban luka maupun jiwa pada peristiwa tersebut. Relatif cepatnya penanganan membuat arus lalu lintas kendaraan pun sudah kembali normal.
“Evakuasi material tanah longsor menggunakan alat berat. Sekarang arus lalu lintas kendaraan sudah kembali lancar,” pungkasnya. (bay)




